Cerita Ghina

Sekarang mau cerita tentang Ghina, the little angel who always act like she's a big girl...

Ghina makin besar makin cerewet, padahal waktu kecil tuh penakut sekali. Setiap ketemu orang selalu nangis, ditanya nangis. Sampai Ayah dan Ibu takut Ghina jadi anak penakut dan minderan. Ternyata...sekarang cerewetnya..dan ngomongnya kritis sekali. Kalo tanya, belum dapat jawaban yang memuaskan akan tanya terus. Lihat sesuatu rasa ingin tahunya besar, tanya terus, ini apa, untuk apa, kenapa begini, dll, dll. Bedanya dengan Alya, Alya lebih memperhatikan kalau kita ngerjain sesuatu, ada kejadian apa, alat apa, dia lihat, dia tangkap semua yang kita kerjakan. Jadi dia analisa sendiri. Sedangkan Ghina lebih banyak tanya daripada mencari tau sendiri hehe... Anak-anak itu memang beda, mereka unik dan punya cara sendiri untuk tahu lebih banyak.

Kadang omongan Ghina sering banget bikin kita ketawa. Seperti dia pernah bilang, "ade nggak mau pakai baju ketek (u can see maksudnya), habis porno" Alhamdulillah kalau kamu sudah ngerti ya Nak, mungkin karena Ibunya tidak pernah pakai baju seperti itu jadi dia merekam.

Terus "ade nggak mau gemuk, malu dikatain sama orang-orang di depan tuh". Makanya setiap ada yang bilang dia gemukan pasti langsung sakit. Aneh kan..?? Waktu Ayah ke Garut dia bilang, "nggak tau deh ayah tidur dimana di Garutnya, kan katanya Ayah nginep..", padahal dia udah tau kalo Ayah ke Garut pasti ke rumah Kakek kan?

Ada lagi omongan dia yang bikin kita ketawa. Waktu itu Eyang mau ke rumah Bude Lina di blok B, tapi Eyang bilangnya mau ngaji. Pas pergi Eyang nggak pakai kerudung karena dekat kan? Eh Ghina nyeletuk, "eyang mau kemana sih? Kalo ngaji kok nggak pakai kerudung?" Aduh Nak..lucunya kamu. Sudah tau kalau kita mau ngaji harus pakai kerudung. She's so cute. Pokoknya segala omongan dia tuh bikin kita ketawa, rumah rasanya sepi kalau nggak denger suara dan ocehan Ghina. Ada aja yang bikin kita semua ketawa.

Lihat foto-foto Ghina dari kecil sampai besar, nggak nyangka kalo Ghina akan jadi anak yang ceria dan ceriwis seperti sekarang. And again...let the memories reminds...