Friday, May 27, 2011

I Love You All

Hari Jumat ini adalah yang terakhir di bulan Mei. Ayo banyak ibadah, sholat sunnat di perbanyak, ngaji diperbanyak halamannya.......termasuk juga jangan ngomongin orang ya ^_^.

Sejak di rumah, Alhamdulillah jarang sekali terlewat sholat wajib. Kalo dulu sering sekali terlewat Maghrib karena jam2 segitu bersama suami tercinta, Ayahnya anak-anak, kita sedang bermesraan di motor(ehhmmm..), berjuang menembus macetnya Jakarta, menikmati suasana macet, motor yang berlalu lalang tidak sabaran, mobil dan bisa yang asapnya memenuhi paru-paru kami. Pokoknya kami nikmat, suami berjuang mengendarai motor, sementara Ibu hanya duduk dengan tangan memeluk pinggang Ayah, menemaninya sambil bercerita segala macam, bercanda menghilangkan jenuh sepanjang perjalanan. Belum kalau hujan mengguyur perjalanan kami, kami nikmati dengan penuh kesabaran. Semua demi anak-anak tercinta.

Dan cinta suamilah yang sering menyejukkan hati, kala sampai rumah, capek, penat, masih harus mengajari mereka belajar, mengerjakan tugas sekolah dan menemani mereka tidur sambil bercerita, belum lagi kalau ada pesanan kue. Dan cinta suami yang tidak pernah beliau ucapkan mampu mengalahkan semua. Selalu katanya, " sabar ya bu...". Kalau sudah gitu rasanya panas dalam hati seolah meleleh hehehe... Ayah dari dulu memang bukan orang yang romantis, lelaki yang tidak pernah mengucapkan kata "aku cinta kamu, aku sayang kamu, aku cemburu sama kamu, dll, dll.." Ayah melakukan semua dari sikapnya. Seperti waktu Ibu ada kerjaan dari kantor yang dikejar deadline, harusnya Ibu sudah pulang, tapi karena Direksi mau Senin laporan itu sudah selesai, Ibu harus selesaikan Jumat itu juga. Padahal Ayah sudah jemput. Ibu pikir cuma sampai jam 8 saja. Dan Ayah maksa tetap nunggu, padahal Ibu sudah bilang pulang duluan saja, kasihan anak-anak. Karena cinta Ayah yang begitu besar pada Ibu (ehmm...ehmm..) jadilah Ayah nunggu Ibu, sampai Ibu selesai jam 12 malam! Itu benar-benar rekor kan? Dengan sabar Ayah nunggu Ibu, dan tengah malam kita menembus Jakarta untuk pulang ke Pondok Cabe, rumah mungil kami tercinta. That's why I love you so much, Honey.... Aku mencintaimu karena Allah.

Anak-anak pun begitu. Mereka menunjukkan cintanya dengan cara mereka sendiri. Terkadang tiap Ibu ulang tahun, tiap hari Ibu, mereka selipkan ucapan buatan mereka yang di tambahi dengan gambaran yang lucu dan ucapan yang terkadang membuat Ibu harus menitikkan air mata haru. Duuhhh....Nak, kalian benar-benar guru terbaik buat Ibu.. kalian banyak mengajari Ibu untuk bersabar, belajar banyak hal. Ibu mencintai mbak Alya dan Ghina karena Allah......

Kalau sudah begini..Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu ingkari....? Fabiayyi ala i rabbikuma tukadziban.....

Memang kami tidak bergelimang harta, kami pun tidak diberi muka yang cantik dan tampan seperti artis, tapi Allah memberikan kami, terutama Ibu, nikmat cinta yang tiada habisnya.

Cinta seorang pria (yang menjadi Ayah kalian, Anak-anakku) yang penuh tanggung jawab, penuh kesabaran, yang tidak perlu diucapkan lewat kata-kata, cukup dengan tindakan, yang tidak perlu sekuntum bunga, rayuan gombal... Hanya lewat warna sikap, kasih sayang kau ucapkan.

"Cukup bagiku hadirmu
Membawa cinta selalu

Lewat warna sikap, kasih pun kau ungkap
T'lah terjawab...."

Makanya terkadang dengan sikapnya yang ramah, baik hati, supel, ini terkadang membuat Ibu suka cemburu sama Ayah kalian, karena terkadang perempuan-perempuan temen Ayah sering salah mengartikan sikap Ayah kalian. Dikiranya mungkin Ayah perhatian, padahal itu memang sikapnya yang terlalu baik sama orang.

Juga cinta dari malaikat-malaikat kecil Ibu, yang dengan celoteh manjanya, ciuman sayang dan pelukan kalian, buat Ibu sudah cukup menyejukkan hati. Ibu hanya bisa memohon pada Allah di setiap sehabis sholat, terutama sholat malam, Ibu mencintai kalian karena Allah. Ibu, insya Allah akan selalu menjaga kalian para malaikat kecil Ibu, dengan sepenuh jiwa raga Ibu, Ibu akan merawat kalian dengan baik. Ibu akan selalu membahagiakan Ayah, mbak Alya dan Ghina dengan sepenuh hati Ibu, dengan ikhlas lahir & bathin. Semoga Allah mengabulkan permohonan Ibu. Amin ya robbal alamin.

"Berikan cintamu juga sayangmu
Percaya padaku, ku kan menjagamu

Hingga akhir waktu menjemputku...

Ku berikan cintaku juga sayangku
Percaya padaku, ku kan menjagamu
Hingga akhir waktu menjemputku..."


I love you all, honey.......

No comments: